Menuju BPD Komersial, Asset Bank Lampung capai 12 Triliun

Bandar Lampung (sundalanews.com) – Total aset Bank Lampung per Mei 2022 mencapai Rp12.452 Triliun, yang sebelumnya pada Desember tahun 2021 sebanyak Rp10.739 Triliun.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama Bank Lampung, Presley Hutabarat saat pemaparannya dalam acara “BPD Lampung Terkini Bersama Media Lampung menuju BPD Komersial” yang di selenggarakan di Hotel Novotel Bandarlampung, Senin (13/6/2022).

Dengan hal itu, Bank Lampung ingin menjadi Bank Pembangunan Daerah (BPD) komersil yang kompetitif dengan fokus pada pengembangan UMKM dalam kontribusinya terhadap pembangunan daerah.

Ia menambahkan, yang menjadi produk kredit unggulan Bank Lampung adalah Kur, KMK Kontruksi dan kredit komersial.

Selain itu untuk mempercepat Bank Lampung menuju BPD komersil, pihaknya akan melakukan berbagai inovasi baru.

“Salah satunya saat ini semua aktifitas dalam satu genggaman yakni dengan aplikasi Online, dimana nasabah dengan itu sudah dapat melakukan pembelian dan pembayaran,” jelasnya.

Kemudian, lanjut Presley Hutabarat, Bank Lampung saat ini sedang menjajaki layanan LSmart.

“Kedepan kita juga akan meluncurkan kartu Debit atau sudah menggunakan chip. Lalu setiap pemberhentian restarea ini kedepannya tinggal scan saja dengan layanan Qris. Yang InsyaAllah tahun ini sudah dilaksanakan,” kata dia.

Selain itu, dalam meningkatkan pendapatan Daerah, pihaknya juga menambah Tapping Box sebanyak 245 unit.

Pada bulan Mei 2022 penambahan 245 unit, sehingga total menjadi 1.214 unit Tapping Box. Hal ini untuk meningkatkan penerimaan pajak-pajak daerah di seluruh Kabupaten/kota se-Lampung,” tutupnya. (EN)

Bagikan Ke

About Redaksi Sundalanews

Check Also

Wadhwani Foundation Puji IIB Darmajaya! Kampus The Best Dinilai Sukses Cetak Entrepreneur Muda Sejak Dini

BANDAR LAMPUNG (sundalanews.com) – Wadhwani Foundation melakukan kunjungan ke Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *