sundalanews.com Suara Nasional Dari Lampung
Pringsewu (sundalanews.com) – Seorang oknum ibu rumah tangga berinisial NR, warga Kabupaten Pringsewu, Lampung, diduga menjadi calo pencairan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Bank BRI Cabang Gadingrejo. Ironisnya, NR justru dituding menipu konsumen yang telah mempercayai jasa perantaranya.
Kasus ini bermula saat seorang konsumen berinisial DM mengajukan permohonan pinjaman KUR BRI melalui perantara NR pada 26 Juni 2025 lalu. Kepada DM, NR mengaku bisa mengondisikanproses pencairan agar lebih cepat dan mudah. Bahkan, NR menyebut dirinya sudah sering membantu masyarakat dalam urusan pinjaman ke berbagai bank.
“Awalnya saya percaya karena istri saya mengenal baik dengan mbak NR. Dia bilang sering bantu pengajuan pinjaman di bank, termasuk KUR di BRI. Kami lalu bertemu di belakang Kantor Pemda Pringsewu untuk membicarakan syarat-syaratnya,” ujar DM saat ditemui media ini di rumahnya, Rabu (16/7/2025).
Menurut DM, setelah pertemuan itu NR meminta uang sebesar Rp200 ribu dengan alasan untuk “menjamin” petugas bank bagian survei agar proses berjalan lancar. Tak lama berselang, NR kembali menghubungi DM dan meminta tambahan uang sebesar Rp1.500.000.
“Katanya untuk pelicin survei, biar nanti tidak dipersulit, dan semua formalitas saja. Dia bilang semua sudah diatur,” Tambah DM.
Namun kenyataannya, sejak pengajuan dilakukan pada akhir Juni hingga hari ini, Rabu (16/7/2025), belum ada satu pun petugas BRI yang melakukan survei ke rumah DM. Hal itu membuat DM merasa dirugikan dan tertipu oleh janji-janji NR.
Informasi lain yang berhasil dihimpun media ini menyebutkan bahwa NR merupakan warga Pekon Pandansurat, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu. Menurut sumber tersebut, suami NR diketahui berasal dari Kecamatan Pagelaran.
“NR itu orang Pandansurat, mas. Suaminya orang Pagelaran. Hati-hati sama orang itu, mas. Waspada saja,” ujar narasumber kepada media ini.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak BRI Cabang Gadingrejo belum bisa dimintai konfirmasi terkait dugaan adanya praktik calo dalam pengajuan KUR tersebut. Hal ini lantaran waktu konfirmasi sudah di luar jam operasional bank. Media ini berencana melakukan klarifikasi langsung kepada pimpinan BRI Cabang Gadingrejo pada Kamis (17/7/2025) besok.
Masyarakat Diimbau Waspada,Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar berhati-hati dalam mengurus pinjaman perbankan, terutama KUR yang sebenarnya memiliki prosedur resmi tanpa perlu menggunakan jasa calo atau “pelicin”.
Jika memang terbukti adanya oknum yang mengaku bisa mengondisikan pencairan KUR dengan imbalan uang, hal tersebut patut diduga sebagai tindakan penipuan dan dapat diproses secara hukum.
Media ini akan terus mengawal kasus ini dan melakukan penelusuran lebih lanjut terkait dugaan percaloan pinjaman KUR di wilayah Pringsewu dan sekitarnya.
(team)
