Lampung Selatan (sundalanews.com) – Ketua DPD LPKSM terkait persolan Insfratruktur di Kabupaten Lampung Selatan, Husni Piliang mengingatkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kadis PUPR) Kabupaten Lampung Selatan untuk rajin turun kelapangan sebab Kabupaten yang merupakan pintu gerbang pulau sumatera ini, membutuhkan sosok seorang kepala dinas yang mau bekerja, bukan sekedar pintar.
“Lamsel butuh kadis PU yang mau bekerja bukan hanya sekedar pintar, apalagi hanya bekerja dibelakang meja “tegasnya, Jumat (7/6/2024 ).
Husni juga menjelaskan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan di Bidang Jalan dan Jembatan, Bidang Sumber Daya Air, Bidang Jasa Konstruksi dan Bidang Penataan Bangunan Lingkungan dan Tata ruang.
“Kadis PU itu tugasnya membantu Bupati, masa iya Pak Bupatinya rajin turun kelapangan, sementara Kadisnya ongkang-ongkang kaki dibalik meja, jadi gimana mau menyerap aspirasi masyarakat dan tau kondisi dilapangan,” ungkapnya.
Masih menurut Husni, Kepala Dinas PUPR turun kelapangan itu sangat penting, sebab dengan meninjau langsung bisa mengetahui sejauhmana progres pembangunan apakah sesuai laporan bawahan atau malah sebaliknya.
Selain itu juga dapat menyerap apa yang menjadi keluhan dan aspirasi masyarakat terkait dengan persoalan infrastruktur secara langsung.
“Apa sulitnya Kadis PUPR turun kelapangan,wong Bupatinya aja rajin ke lapangan, apa kadis PU itu tangannya takut kotor,”selorohnya.
Selanjutnya Husni juga kembali mengingatkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan bahwa dengan Insfratruktur yang memadai maka masyarakat dapat mengakses berbagai layanan publik yang penting untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka.
“Untuk memiliki Insfratruktur yang memadai itu, perlu kerja keras, meskipun tak sekeras pagar kantor Dinas PUPR Kabupaten Lampung Selatan,” ujarnya.
Ketua DPD LPKSM juga menyarankan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan, untuk fokus menjalankan tugasnya menyerap aspirasi dan bekerja untuk rakyat bukan malah sebaliknya sibuk mengurusi politik.
“Ya kira2 kalau kadis PU nggak mampu menyerap aspirasi dan bekerja untuk rakyat..ya sebaiknya mundur aja,”tutupnya.